Berisi Aneka Desain Rumah

asdsad. Diberdayakan oleh Blogger.

Minggu, 19 Juli 2015

Bahan Pintu Kamar Mandi

Setelah anda mengetahui denah dari kamar mandi yang akan digunakan tiba saatnya anda menentukan Bahan Pintu Kamar Mandi. Pemilihan bahan yang akan digunakan ikut menentukan model perawatan dan keawetan dari pintu kamar mandi. maka dari itu pemilihan Bahan Pintu Kamar Mandi ikut menentukan andil bagi kamar mandi anda. berikut ini ada beberapa tips yang bisa anda diterapkan dalam menentukan Bahan Pintu Kamar Mandi.
  1. Pintu dari bahan kayu:  Pintu kayu sebagai Bahan Pintu Kamar Mandi lebih rentan terhadap cipratan air. Seringnya terkena cipratan, pintu jadi lembap, kemudian lapuk, dan hancur apalagi dengan posisi kamar mandi dengan ruang yang sempit dan terbatas sehingga bisa dipastikan posisi pintu dekat dengan air atau cipratan air. Untuk Pintu Kamar mandi kerusakan biasanya berawal dari bagian bawah karena pada bagian inilah yang paling sering terkena air. Kalau pintu sudah lapuk dan hancur, jalan termudah adalah mengganti daun pintu berikut kusennya dengan yang baru. Maka dari itu pintu kayu kurang cocok untuk ditempatkan didalam kamar mandi bawah tangga. Jika ingin menggunakan pintu kayu, pasang pintu pada area yang jauh dari cipratan air. Boleh juga Anda melapisnya dengan bahan yang tahan air, seperti akrilik, fiber, atau aluminium, pada bagian dalam yang menghadap kamar mandi dan hal ini hanya bisa dilakukan jika runag kamar mandi anda sangat luas dan tidak cocok diterapkan untuk kamar mandi bawah tangga.
  2. Pintu dari bahan aluminium : Aluminium merupakan material yang tahan air dan korosi. Pemilihan pintu aluminium sebagai pintu kamar mandi, ia berbentuk rakitan yang menyatu dengan kusennya. Sifat aluminium yang tahan air dan anti korosi memungkinkan material ini digunakan sebagai pintu kamar mandi. Tetapi meskipun alumunium merupakan bahan yang tahan air dan karatan aluminium bukan pilihan yang terbaik sebagai pintu kamar mandi. Sebagai pintu, aluminium rentan gores dan penyok alias tidak sekuat kayu, selain hal tersebut pada saat proses buka dan tutup, lama kelamaan akan menimbulkan suara derit yang nyaring. Adapun presisi pintu pun mudah berubah akibat engsel atau rivet lepas atau kendur ataupun penyok karena pemakaian.
  3. Pintu dari bahan vynil: Pintu Kamar Mandi dari bahan vynil mirip plastik atau PVC. Material ini tahan air, antikorosi, tidak berisik, dan memiliki nilai artisitik lebih baik dari aluminium. Permukaannya pun bisa dilapisi material lain, seperti takon aneka motif dan warna sehingga lebih memudahkan anda untuk lebih berkreasi sesuai dengan keinginan anda. Harga pintu dari bahan vynil relatif rendah. Tidak memerlukan finishing, dan perawatannya pun mudah. Pintu ini menyatu antara daun pintu dengan kusennya. Sebagai pintu kamar mandi, bahan vynil bisa sebagai alternatif pintu yang tahap air dan tahan korosi dan cocok serta bagus digunakan sebagai Bahan Pintu Kamar Mandi.
Demikianlah ulasan mengenai Bahan Pintu Kamar Mandi penataan kamar mandi pun perllu anda perhatikan karena masing-masing orang mempunyai selera yang berbeda beda mengenai penataan ruang kamar mandi, jika anda mempunyai rumah 2 lantai anda bisa mencoba merancang kamar mandi bawah tangga untuk menghemat tempat. Semoga artikel ini dapat membantu pembaca dalam menentukan pilihan Bahan Pintu Kamar Mandi anda sehingga lebih sesuai dengan tipe rumah yang anda pakai.
Kunjungi juga tips kamar mandi bawah tangga untuk rumah minimalis yang bisa anda jadikan sebagai inspirasi merancang ruang kamar mandi anda.